Kamis, 09 Januari 2020

ABG KOLAM PANCING IKAN PADANG


APA  ITU KOLAM  PANCING 
Walaupun sama-sama berisi ikan tetapi kolam pemancingan itu tidak sama dengan kolam ikan. Jika kolam ikan dibuat untuk budidaya, pembibitan, pembesaran, hiasan jika ikan hias, yang gunanya untuk komsumsi sendiri ataupun dijual sebagai bisnis. Sedangkan kolam pemancingan dibuat sebagai tempat penyewaan bagi penghobi mancing yang tujuanya sebagai bisnis jasa. Untuk mengetahui lebih tentang kolam pemancingan seperti apa modelnya, bagaimana sistemnya, apa saja jenis ikannya, sebaiknya bisa anda baca pada artikel di bawah ini.

 FOTO MEMANCING IKAN

Hasil gambar untuk foto mancing ikan di kolam pancing

Bagaimana Membuat Kolam Pemancingan Yang Baik
Cara membuat kolam pemancingan yang baik tentunya bentuk dan ukurannya sesuai dengan jenis ikan dan sistem mancing yang akan diterapkan nantinya. Ukuran luas kolam yang ideal, kedalaman air, dan model blower air tentu saja antara jenis dan sistem mancing satu dengan yang lainya berbeda, katakanlah pada ukuran lebar kolam, untuk jenis Lele lebih cocok dengan kolam yang lebih sempit dari pada Bawal yang butuh kolam yang l. Selain itu ada 4 faktor lain yang perlu kita pikirkan sebelum membuat kolam pemancingan, yaitu :
1. Lokasi
2. Sumber Air
3. Fasilitas
4. Sosial Lingkungan
Lokasi menjadi hal baku nomor satu, penentuan lokasi yang strategis, nyaman, mudah dijangkau, bisa menjadi aset awal yang menguntungkan. Tetapi karena faktor lokasi yang strategis pula kita terkadang dihadapkan dengan berbagai dilema misalnya harga tanah/sewa tanah yang mahal.

Sumber air, apakah kondisi air tetap stabil disaat musim kering? jika air tidak stabil, berarti tidak baik untuk kolam pemancingan.

Fasilitas, sebagian pemancing nantinya bisa dipastikan membutuhkan fasilitas seperti mushola, warung makan, toilet, kios perlengkapan mancing dan lainnya. Jika itu semua itu belum terdapat di lokasi tempat pemancingan yang akan anda buat nanti maka perlu disediakan dengan konsekwensi butuh tambahan biaya untuk itu.

Sosial lingkungan yang kondusif
Kolam yang bagus, fasilitas yang lengkap, tempat yang strategis memang menjadi primadona bagi para pemancing.Memang untuk itu diperlukan modal yang tidak sedikit untuk membuat kolam pemancingan, mulai dari bangunan, peralatan dan perlengkapan serta perizinan jika memang perlu. Tetapi semua itu juga bukan jaminan seratus persen bisnis anda akan lancar dan menguntungkan.Yang namanya Bisnis atau usaha apapun termasuk usaha kolam pemancingan juga tidak lepas dari Nasib dan Rejeki, tetapi pebisnis yang baik sebelum divonis nasib tentu cerdas dalam melihat Prospek, Menggali Potensi Dan Menengelamkan Resiko.

Modal Kolam Pemancingan
Berbicara masalah modal sebenarnya ini adalah hal yang relatif sesuai dengan kemampuan dana masing masing. Kolam Pemancinganpun bisa dibuat dengan sederhana, bagus, istimewa terserah anda. Pemancingan yang bagus tentu juga butuh biaya yang banyak, tetapi juga lebih banyak pengunjungnya demikian sebaliknya. Jadi untuk biaya yang kiranya cocok bagi anda silakan nanti disesuaikan sendiri, di bawah ini hanya perkiraan dari saya saja.
Perkiraan ini saya buat dengan perhitungan kolam dengan sistem kiloan,
Modal awal :
Pembuatan Kolam = 7.000.000 ( Biaya bertambah jika lahan anda sewa)
Pengadaan Peralatan = 2.000.000
Lain-lain = 1.000.000

Biaya Operasional Per Bulan :
Cadangan stock awal pengadaan ikan 100 kg x 20.000 = 2.000.000
( biaya ini hanya sebagai cadangan kulakan ikan saja)

Beban Operasional Per Bulan
Upah Tenaga Kerja = 1.500.000
Beban lain-lain = 500.000
Total = 2.000.000
Laba dari sistem kiloan dihitung dari selisih harga beli dan harga jual, katakanlah per hari kolam anda kedatangan 20 orang dengan 1 orang melepas ikan masing masing 2 kg dengan selisih harga 5000, maka :
20 x 2 x 5000 x 30 hari = 6.000.000
Karena cadangan ikan hanya 100 kg, maka setiap 2,5 hari anda harus kulakan ikan lagi. Ini hanya perkiraan saja, silakan lebih di cermati dan di kalkulasi sendiri hitungan saya. Kira-kira bisnis kolam pemancingan bisa mendatangkan untung apa rugi, seperti di atas mungkin gambarannya

GAMBAR KOLAM

Gambar terkait

Prospek Kolam Pemancingan
Secara teori membuka bisnis pemancingan sepertinya peluang bisnis yang menjanjikan. Bisnis ini mudah dijalankan, namun dalam prakteknya semua tergantung juga bagaimana managemen pengelolaannya. Kolam menjadi prospek yang bagus karena pertimbangan sebagai berikut :Mancing adalah hobi, kebiasaan pemancing biasanya tidak memikirkan biaya untuk menyalurkan hobinya. Sekarang ini sulit memancing di sungai/rawa/danau karena banyak faktor seperti sungai tercemar, dangkal, punah dan sebagainya
Kendala waktu bagi sebagian pemancing, akhirnya memilih kolam sebagai alternatifnya . Kolam sering dijadikan sarana berbaur sesama komunitas mancing dalam mengadu ketrampilan mancing.
Jika melihat peluang di atas kiranya bisnis pemancingan menjadi sesuatu yang menguntungkan.

Resiko Bisnis Kolam Pemancingan
Membuka kolam pemancingan yaitu menyewakan tempat memacing kemudian memberikan pelayanan. Berarti bisnis ini merupakan bisnis dalam bidang jasa.
Tentu saja segala usaha mempunyai resiko juga , resiko yang paling utama adalah tidak laku dan sepi pelanggan. Namun jika kita bisa tahu sebelumnya apa yang menyebabkan resiko tersebut maka kita akan mudah mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasinya.
Biasanya kolam pemancingan menjadi sepi ditinggalkan pelangan karena faktor penyebab antara lain,
1.    Kurang memberikan pelayanan yang baik.
2.    Tempat yang kurang nyaman
3.    Kualitas ikan yang tidak baik
4.    Peraturan mancing yang tidak tepat
5.    Tarif yang kurang bersaing
6.    Lokasi yang kurang strategis
Faktor di atas menjadi faktor kendala yang paling dominan di samping kendala lain yang sifatnya lebih susah diprediksi.
1.        Cuaca
2.        Susahnya mendapat pasokan ikan
3.        Harga ikan dan pakan melambung
4.        Persaingan usaha

Kesimpulan
Setelah baca prospek usaha juga dengan resikonya maka bisnis kolam pemancingan bisa menjadi alternatif pilihan peluang usaha. Apabila anda mampu mengelolanya dengan baik, kolam pemancingan dapat menjadi sumur rejeki selamanya selama hobi mancing tidak hilang dari muka bumi.
Namun perlu diingat, kita jangan terlalu berpikir keuntungan saja. Resiko yang saya tulis diatas juga perlu menjadi pertimbangan juga.
Demikian semoga bermanfaat.
Terima kasih .

GAMBAR KOLAM

Hasil gambar untuk foto mancing ikan di kolam pancing

KOLAM  YANG IDEAL
Type kolam paling top dan ideal baik untuk Lomba  maupun harian.
1.    Kedalaman air 135 s/d 145 cm...paling ideal 140 cm
2.     Type sirkulasi air / sumber air adalah air sungai irigasi kolam/pertanian dengan debit air minimal 20 liter perdetik...kalau bisa dari 2 sumber yang aliran. Air disaring dibak penampungan sehingga kotoran tidak masuk dengan kawat filter. Selama kolam tidak Ada Pemancing atau Lomba air dihidupkan sederas2nya , setelah 5 menit sebelum Lomba atau Macing air dimatikan/dikecilkan dan dihidupkan umbul2 ditengah kolam yang sedemikian diatur pakai paralon 20 liter perdetik.
3.    Dasar kolam lumpur/pasir/75-80% lumpur
4.    Ikan kolam minimal 2 kg terberat 6 kg dengan perbandingan 50 persen ikan diatas 3 kg . sebanyak minimal 1500 ekor. Tidak terdapat ikan lengket/sapu2/ikan nila dan terdapat tempat ikan pemulihan/kerengan selama 1 hari bagi ikan2 yang termakan pancing.
5.    Ukuran kolam maksimal kalau persegi antara 50 x 50 meter persegi idealnya.
6.    Umpan pancing tidak boleh cacing, pohul-pohul, pelet cantol, ulat...umpan hanya canggih ubi rambat, cenil dan pelet semua yang sudah dihaluskan. semoga, saya yakin 99% Lomba  pemancing  ini akan ramai sekali.

GAMBAR KOLAM IDEAL

 Hasil gambar untuk foto kolam pancing ideal

Mau Buka Usaha Kolam Pemancingan? Baca Dulu Tips Jitunya
Disela kesibukkan setiap hari, semua orang tentu membutuhkan rekreasi untuk sejenak menghilangkan penat dan melupakan segala permasalahan mereka. Ada berbagai macam sarana hiburan yang bisa menjadi alternatif dan salah satunya adalah memancing.
a)        Target pasar
Hampir semua orang dapat menjadi target pelanggan Anda, keluarga, kelompok anak muda, organisasi dan sebagainya. Untuk menyiasati waktu tentu saja Anda membutuhkan beberapa pegawai untuk mengelola bisnis pemancingan ini.
b)       Lokasi Pemancingan
Yang nyaman dan strategis. Akan lebih baik jika orang yang Anda ajak untuk kerja sama juga memiliki lahan dengan lokasi yang strategis
c)             Jika Kolam sudah selesai
Anda dapat memasukkan bibit ikan semacam gurame, bawal, ikan mas, patin, lele dan sebagainya. Untuk mempercepat pembukaan lokasi bisnis, Anda dapat memasukkan ikan yang tergolong cukup besar. Ingat di sini Anda membuka bisnis pemancingan, bukan budidaya ikan. Yang tak kalah penting juga adalah mencari beberapa orang pegawai yang memiliki keahlian dibidangnya, Anda juga harus memastikan bahwa para pegawai Anda memiliki tabiat yang baik dan dapat dipercaya. Selanjutnta promosikan bisnis Anda di surat kabar, brosur, leaflet, maupun media lain.
d)            Hambatan
Mencari konsumen dan pelanggan adalah sebuah hambatan awal yang mesti dihadapi pada masa awal pembukaan bisnis Anda. Untuk mengantisipasi hal ini, Anda harus melakukan berbagai langkah promosi yang gencar kepada masyarakat luas. Kunci sukses kekuatan modal, lokasi strategis, promosi yang baik serta para pegawai yang berkompeten adalah faktor yang harus Anda miliki untuk memulai bisnis ini.
e)             Investasi Awal
Investasi awal yang dibutuhkan adalah pembuatan kolam sebesar Rp. 7.000.000, bibit ikan Rp. 2.000.000, peralatan Rp. 2.000.000 dan total investasi awal adalah Rp. 11.000.000. Pendapat kotor atau omset perbulan sebesar Rp. 10.000.000.
1.    Biaya Operasional
2.    Biaya operasional
3.    Gaji untuk 1 orang karyawan @Rp.2.100.000
4.    Bahan makaan ikan                    Rp.1.000.000,
5.    Bibit dan ikan                            Rp.1.000.000.
6.    Total biaya                                 Rp.4.100.000,
7.    Keuntungan perbulan Rp.00.000 dan analisis BEP termasuk pertumbuhan bibit kurang lebih selama 6 bulan.

Cara Membuat Dan Ukuran Kolam Pemancingan Ikan Lele LOMBA

Anda harus mengetahui harus mengetahui syatrat -syarat membuat kolan ikan pancing lele, jumlah ikan yang harus disediakan adalah 6 x jumlah lapak yang akan disediakan pada kolam galatama, misalnya anda membuat kolam dengan ukuran 30 peserta/lapak maka jumlah ikan lele adalah 6 x 30 = 180 ikan lele. Dengan begitu para pemancing akan mendapatkan kesempatan strike ikan 0,6 x 180 / 30 = 3,6 dibulatkan 4 ikan lele per jam. Dimana 0,6 adalah 60% diambil dari banyaknya ikan yang terpancing pada setiap kolam, karena menurut pengalaman tidak akan semua ikan terpancing dari kolam namun sekitar hanya 60%-nya saja. Namun agar lebih terlihat mewah, kolam bagusnya memiliki ikan didalamnya 8 x jumlah lapak.
Ukuran Kolam Pemancingan Ikan Lele yang OKE. Untuk ukuran yang pas untuk kolam LOMBA  ikan lele adalah sebagi berikut:

1. Jika menggunakan jumlah tempat duduk 40 Orang. Maka ukuran kolam galatama yang baik adalah 20 m x 8 m dengan kedalaman air dari dasar kolam 1 m.
2. Jika menggunakan jumlah lapak hanya 30 Orang, maka ukuran yang baik adalah 15 m x 7 m dengan kedalaman air dari dasar kolam 1 m.
Banyak jenis kolam pemancingan yang ada mulai dari , kolam harian, kolam kiloan, kolam rilis atau kolam strike. Tapi umumnya para pengusaha membuka kolam jenis harian dan kolam kiloan. Memang dua jenis kolam inilah yang paling diminati oleh para angler (pemancing). Kali ini saya  akan menggambarkan wacana kolam pemancingan.

UKURAN KOLAM IDEAL


ABG KOLAM PANCING MINAT HUB HP WA 0813 65 400 225

MACAM MACAM KOLAM PANCING
1. Kolam Pemancingan Harian
Kolam pemancingan harian merupakan jenis kolam pemancingan yang paling banyak peminatnya. Sistem kolam pemancingan harian yakni setiap pemancing mebayar dengan harga 1 kilogram ikan untuk kemudian dilepas di kolam pemancingan. Setiap pemancing dibatasi maksimal 2 orang. Untuk waktu memancing biasanya dimulai dari jam 07:00 hingga 17:00. Semua ikan dari pemancing dilepas dan di perebutkan oleh semua pemancing. Disini skill masing masing pemancing sangat dibutuhkan, begitu pula dengan umpan. Umpan terbaiklah yang bakal dapat ikan paling banyak.

GAMBAR KOLAM PANCING HARIAN

Hasil gambar untuk kolam pancing harian

2. Kolam Pemancingan Kiloan
Jenis kolam pemancingan ini memakai sistem kiloan yakni pemancing membayar hasil pancingan mereka dengan cara menimbangnya. Misal Fran dapat 4 ekor ikan setelah ditimbang beratnya 2,5 kilogram berarti pemancing Fran di hargai ikan nya per kilonya Rp 30.000,- jadi pemancing harus membayar Rp.75.000,-. Kolam pemancingan kiloan sangat cocok untuk pemancing yang mebawa keluarga misal anak dan istri.

GAMBAR KOLAM KILOAN

Hasil gambar untuk kolam pancing kiloan

3. Kolam Pemancingan Lomba
Untuk kolam pemancingan galatama perlu diperhatikan dan perawatan lebih dari pada kolam harian dan kolam kiloan. Oleh sebab itu biaya perawatan lebih besar dari pada kola pemancingan yang lain. Kolam Lomba biasanya juga memakai pompa air supaya sirkulasi didalam kolam mampu terjaga kadar oksigennya. Biasanya ikan yang kolam Lomba berupa ikan mas, tetapi ada juga yang memakai ikan lele dengan bobot ikan rata rata mencapai 1/2 kg hingga 3 kg. Untuk aturan main kolam Lomba yakni setiap penerima Lomba membayar dengan harga yang ditentukan setelah itu dikumpulkan untuk nantinya dijadikan hadiah. Pemenang lomba ditentukan dari banyak sekali katagori mulai dari ikan terberat, jumlah terberat, ikan target atau babon, dengan nominal hadiah yang sudah ditentukan panitia.

GAMBAR KOLAM PANCING LOMBA

Hasil gambar untuk kolam pancing lomba

4. Kolam Pemancing Rilis / Kolam Strike
Jenis kolam pemancingan yang satu ini paling beda dengan kolam kolam yang lain.
 Dimana tidak akan ada ikan atau hadiah yang mampu pemancing bawa pulang. Disini pemancing memancing hanya untuk mencari sensasi strik yang beda yakni ikan dengan bobot 2 kg hingga puluhan kilogram. Dan memang pemilik pemancingan sengaja melepas ikan dengan ukuran jumbo dengan jumlah ratusan ikan untuk setiap kolam. Untuk ukuran kolam rilis juga harus luas supaya pemancing mampu melempar umpan lebih jauh dan mampu mencicipi strik yang lebih puas. Untuk harganya pun pasti lebih mahal dari kolam pemancingan yang lain. Biasanya pemilik pemancingan membandrol dengan harga kisaran Rp.15.000,- per jamnya atau Rp. 120.000,- perharinya. tapi menurut aku harga itu juga sebanding dengan kepuasan memancing ikan ikan babon yang ada dikolam.

GAMBAR KOLAM PANCING STRIKE

Hasil gambar untuk kolam pancing rilis

Ukuran Layak Kolam Pemancngan Ikan
Untuk Calon Pengusaha Kolam Pancingan Ikan
Kolam pancingan ikan yang baik harus dibuat berdasarkan perhitungan-perhitungan ukuran yang baik dengan mempertimbangkan berbagai hal termasuk mempertimbangkan jenis ikan yang hendak dipancing, jenis kolam pemancingan, yaitu apakah termasuk jenis kolam pemncingan Lomba , kolam pancingan arisan atau wul-wulan, atau jenis kolam pemancingan lainnya. Pertimbangan penting lainnya adalah agar pemilik usaha kolam pemancingan tidak rugi atau cepat mendapatkan hasil dari kolam tersebut, tetapi juga harus mempertimbangkan agar pemancing tidak banyak dirugikan. Berikut ukuran kolam pemancingan yang layak sebagai pertimbangan, Ukuran Kolam Pemancingan Ikan Lele sistem Arisan atau Wul-Wulan dengan cara Setek / Nyekrik / Mancing Tanpa Umpan.
Hal yang sangat penting diperhatikan dalam kolam pancingan lele sistem wul-wulan atau arisan ini adalah "Jumlah ikan lele dalam kolam pemancingan tersebut nantinya tidak akan pernah banyak". Mengapa? saya berikan contoh ilustrasi berikut:
Rencana jumlah lapak pemancing adalah 40 peserta dengan nilai arisan Rp. 10.000,- per putaran (satu putaran= mulai ikan dimasukkan kolam sampai ikan habis terpancing). Jumlah uang arisan satu kali putaran adalah Rp. 10.000 x 40 = Rp. 400.000,-. Rencana ikan lele yang dimasukkan rata-rata 2 Kg per ikan. Harga ikan lele yang dijual pemilik kolam ke pemancing per kilogram adalah Rp. 20.000, sehingga rata-rata harga ikan lele per ekor (2 Kg) adalah Rp. 40.000,- maka jumlah ikan lele yang akan dimasukkan ke kolam pemancingan dalam satu kali putaran adalah: Jumlah seluruh uang terkumpul / harga ikan lele per ekor, yaitu Rp. 400.000 / Rp. 40.000 = 10 ekor ikan. Jadi ikan yang memuat lapak sebanyak 40 lapak tersebut hanya akan dimasuki ikan sebanyak 10 ekor dengan bobot rata-rata ikan 2 Kg per ikan. Jika bobot ikan ada yang mencapai 3 Kg atau lebih, maka jumlah ikan yang akan dimasukkan ke kolam tersebut hanya kurang dari 10 ekor ikan lele.
Mengapa dipilih ikan lele dengan bobot rata-rata 2 Kg per ekor? Sebab pemancing suka strike ikan besar. Sistem arisan atau wul-wulan yang hanya menyediakan ikan kecil (kurang dari 2 Kg per ekor) rata-rata kalah bersaing dengan kolam pemancingan lainnya, dan akhirnya kolam tersebut ..... TEWAS : Oleh karena jumlah ikan lele yang dimasukkan dalam kolam pemancingan sistem arisan atau wul-wulan ini selalu sedikit, maka ukuran kolam yang terlalu luas akan mengakibatkan ikan lele susah terkena pancing, atau ikan lele akan sangat lama habis. Akibatnya adalah membutuhkan waktu yang lama agar pemancing kembali membeli ikan pada pemilik kolam atau dikatakan putaran arisan menjadi lambat.
Hal ini tentunya tidak menguntungkan pemilik kolam sistem arisan atau wul wulan ini, sebab ikannya menjadi tidak banyak terjual, sedangkan pemilik kolam pemancingan ikan mengandalkan pendapatannya pada hasil penjualan ikan lele ini. Akan tetapi, jika ukuran kolam terlalu sempit, maka putaran arisan menjadi terlalu cepat, dan dalam jangka panjang pemancing akan menjadi kurang ngeh karena banyak dirugikan. Hal ini mengakibatkan kolam pancingan seperti ini akan cepat mati juga.
Pertimabangan lainnya adalah terkait dengan kedalaman kolam. Apabila menggunakan pancingan sistem setekan atau nyekrik atau memancing ikan lele tanpa umpan, maka kedalaman ini menjadi bahan pertimbangan yang sangat penting. Apabila kolam ikan terlalu dalam (diatas 90 cm), maka ikan menjadi mudah meleset, atau menjadi terlalu jarang terkena pancing, sehingga putaran arisan atau wul-wulan menjadi lambat. Hal ini mengakibatkan kerugian pada pemilik kolam ikan.
Atas dasar pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka kami berikan saran untuk ukuran kolam pemancingan ikan lele dengan sistem arisan atau wul-wulan adalah sebagai berikut:
1.    Ukuran kolam pemancingan ikan lele 1: Untuk Lapak 40-44 pemancing, ukuran yang baik adalah 10 m x 5 m dengan kedalaman kolam 1,2 meter. Kedalam air dari dasar ke permukaan air direncanakan adalah cukup 80 cm, kedalaman permukaan air ke teras kaki pemancing adalah 10 cm, dan kedalaman kaki dari teras duduk adalah 30 cm
2.    Ukuran Kolam Pemancingan Ikan Lele 2: Untuk Lapak 36-40 pemancing, ukuran yang baik adalah 8 m x 4,5 m kedalaman kolam 1,15 meter. Kedalam air dari dasar ke permukaan air direncanakan adalah cukup 75 cm, kedalaman permukaan air ke teras kaki pemancing adalah 10 cm, dan kedalaman kaki dari teras duduk adalah 30 cm.
3.    Ukuran kolam pemancingan ikan lele 3: Untuk Lapak 26 - 30 pemancing, ukuran yang baik adalah 6 m x 4 m kedalaman kolam 1,1 meter. Kedalam air dari dasar ke permukaan air direncanakan adalah cukup 70 cm, kedalaman permukaan air ke teras kaki pemancing adalah 10 cm, dan kedalaman kaki dari teras duduk adalah 30 cm.

Ukuran Kolam Pemancingan Ikan Lele dengan sistem LOMBA GALATAMA
Hal yang perlu diperhatikan dalam pemancingan sistem galatama ini adalah sebagai berikut: (1) Ikan dalam kolam galatama jumlahnya harus banyak, idealnya adalah 6 x jumlah lapak yang disediakan. Jadi jika jumlah lapak tersedia adalah 30 lapak, maka jumlah ikan lele yang ideal dan menyenangkan bagi pemancing minimal adalah 30 x 6 yaitu 180 ikan lele. Hal ini akan menyenangkan pemancing sebab setiap pemancing memiliki peluang strike (0,6 x 180) / 30 = 3,6 atau 4 ikan lele per jam. (hitungan 0,6 atau 60% adalah berdasarkan pengalaman tidak akan semua ikan dalam kolam terpancing, akan tetapi hanya 60% saja kemungkinan ikan akan terpancing.
Kolam pemancingan agan juga akan terlihat miskin jika sampai ikan dalam kolam galatama terpancing habis :) ). Lebih baik dan memuaskan jika jumlah ikan dalam kolam pemancingan galatama mencapai 8 x jumlah lapak tersedia.
Mengingat jumlah ikan yang banyak ini, maka ukuran kolam yang ideal juga harus lebih besar dan dalam dibandingkan dengan ukuran kolam pemancingan wul-wulan atau arisan.
Pertimbangan lain dalam pembuatan kolam pemancingan ikan lele galatama adalah sistem galatama menggunakan model ikan naik dengan jaring, sehingga pemancing cenderung menggunakan senar pancing sekecil mungkin, dengan cara memancing yang diulur-ulur agar senar pancing tidak putus. Hal ini menjadikan dasar pertimbangan bahwa pemancing lebih senang dengan ukuran kolam pemancingan galatama yang luas.
Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka kami sarankan untuk ukuran kolam galatama sebagai berikut:
1.        Ukuran Kolam Pemancingan Galatama Ikan Lele 1: Untuk Jumlah Lapak 40 Orang: Ukuran yang baik adalah 20 m x 8 m dengan kedalaman air dari dasar kolam 1 m.
2.        Ukuran Kolam Pemancingan Galatama Ikan Lele 2: Untuk Jumlah Lapak 30 Orang, ukuran yang baik adalah 15 m x 7 m dengan kedalaman air dari dasar kolam 1 m.

Cara Membuka Usaha Kolam Pemancingan Ikan beserta Uraian Modal dan Untungnya BEBERAPA TIP BUKA BISNIS PEMANCINGAN IKAN
Beberapa tips memulai bisnis pemancingan yang bisa anda jadikan panduan bisnis pemancingan ikan:
1.    Persiapkan lokasi yang akan dijadikan tempat pemancingan.
2.    Ini merupakan syarat yang pertama dan utama yang harus anda persiapkan. Lakukan langkah-langkah berikut:
3.    Persipkan lahan/tempat yang cukup lebar dan luas yang akan digunakan sebagai tempat pemancingan.
4.    Usahakan tempat yang akan digunakan merupakan tempat yang cukup strategis, tidak terlalu jauh dari jalan utama.
5.    Usahakan tempat yang digunakan berada di wilayah yang ramai penduduknya.
6.    Usahakan berada di tempat yang tidak mengganggu masyarakat sekitar.

Cara membuat kolam pemancingan
1.    Bersihkan area terlebih dahulu sebelum memulai pembuatan kolam.
2.    Buat kolam ikan berbentuk petak, mirip seperti sawah.
3.    Membagi kolam menjadi 3 – 4 yang disesuaikan dengan umur masing-masing ikan yang akan diisikan ke dalam kolam.
4.    Sediakan alat-alat untuk memancing seperti pancingan, kail, jaring (tangok) dan lain-lain.
5.    Jaga suhu air kolam dalam kelembapan yang normal.
6.    Sesuaikan ukuran kolam dengan lahan anda agar pelanggan merasa nyaman.
Beberapa jenis ikan yang dapat dimasukkan dalam kolam pemancingan. Terdapat bebarapa jenis ikan yang sudah biasa digunakan dalam usaha pemancingan, di antaranya adalah ikan nila, ikan mas, ikan gurami, ikan lele dan ikan patin. Anda bisa juga mencoba ikan-ikan yang lainnya, asalkan dari segala seginya, unsur ekonomisnya bisa tercapai target. Alasan para penyedia jasa pemancingan ikan menyediakan ikan-ikan tersebut dalam kolamnya adalah karena mudah dan cepat dikembangbiakkan, sehingga akan cenderung menghemat biaya rutin untuk belanja ikan. 4 Cara pemeliharaan kolam pemancingan ikan
1)   . Lakukan pembersihan kolam ikan secara rutin.
2)   Berikan pakan ikan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
3)   Setiap hari, lakukan kontrol terhadap kolam ikan anda, hal ini untuk menjaga supaya ikan anda tetap dalam kondisi sehat dan kolam anda terjaga kebersihannya.
4)   Lakukan pengontrolan terhadap bibit ikan. Lakukan pengeringan kolam ikan dan mengganti airnya secara berkala. Basmi penyakit dan hama ikan yang bisa menimbulkan kerugian dikarenakan banyaknya ikan anda yang mati.
Cara membuat kolam pemancingan
Modal atau biaya pembuatan kolam pemancingan ikan Perkiraan biaya bulan pertama:
1.    Biaya lahan atau tempat                   Rp. 25.000.000
2.    Biaya pembuatan kolam (4 kolam)  Rp. 3.500.000
3.    Biaya peralatan kolam                      Rp. 1.000.000
4.    Biaya lainnya                                    Rp. 500.000
5.    Jumlah Total Biaya                          Rp. 35.000.000
6.    Perkiraan biaya per enam bulan
7.    Biaya benih ikan                               Rp. 3.000.000
8.    Biaya pakan dan obat-obatan           Rp. 2.000.000
9.    Biaya listrik                                      Rp. 600.000
10.    Biaya tenaga kerja 2 orang             Rp. 4.200.000
11.    Biaya penyusutan kolam                Rp. 350.000
12.    Biaya penyusutan peralatan           Rp. 100.000
13.    Jumlah Total Biaya                      Rp. 12.350.000

Keuntungan bisnis pemancingan ikan
Berikut perkiraan keuntungan yang didapat dari usaha pemancingan ikan per bulann. Terdiri dari keuntungan tiket masuk dan penjualan ikan.
-Tiket masuk @orang Rp. 3.000 Perkiraan pendapatan perbulan @3.000 x 30 hari = Rp. 90.000 x 20 orang/hari = Rp. 1.800.000

-Harga ikan per kilo = Rp. 20.000
-Perkiraan pendapatan perbulan Rp. 20.000 x 300 kg = Rp. 6.000.000,-

KOLAM PANCING MEWAH 

Hasil gambar untuk kolam pancing mewah


MODEL KOLAM PANCING AGAK MEWAH 

Hasil gambar untuk kolam pancing sederhana


MODEL KOLAM PANCING SEDANG 

Hasil gambar untuk kolam pancing sederhana


MODEL KOLAM PANCING SEDERHANA

Hasil gambar untuk kolam pancing sederhana

KOLAM RENANG MEWAH 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LATIHAN FISIK PEMAIN SEPAKBOLA